Perang Dagang Memanas: Trump Balas Tarif Ekspor AS dari China 104%

Apa Itu Tarif Trump?

Tarif Trump merujuk pada kebijakan perdagangan yang diterapkan oleh mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, selama masa jabatannya (2017–2021). Dalam upaya untuk melindungi industri dalam negeri dan mengurangi defisit perdagangan, Trump memberlakukan tarif impor terhadap berbagai produk dari luar negeri, terutama dari Tiongkok.

Latar Belakang Kebijakan Tarif

Langkah ini merupakan bagian dari strategi “America First”, yang bertujuan menghidupkan kembali manufaktur AS dan mengurangi ketergantungan terhadap impor. Pemerintah Trump mengenakan tarif terhadap baja, aluminium, dan ribuan produk lainnya dari berbagai negara, dengan fokus utama pada Tiongkok sebagai mitra dagang terbesar.

Tarif Ekspor: AS vs China

Sebagai bagian dari perang dagang, kedua negara saling membalas dengan pemberlakuan tarif tinggi terhadap barang-barang satu sama lain:

  • Amerika Serikat mengenakan tarif terhadap ekspor dari China sebesar 104% secara rata-rata, mencakup berbagai produk seperti barang elektronik, komponen otomotif, dan tekstil.
  • China membalas dengan tarif terhadap ekspor dari AS sebesar 84%, yang berdampak besar pada sektor pertanian, energi, dan produk manufaktur AS.

source from : https://www.tempo.co/internasional/trump-mengamuk-tarif-impor-dari-cina-naik-jadi-104-persen-1229239

Perang tarif ini memperburuk hubungan ekonomi kedua negara dan mempengaruhi rantai pasok global secara signifikan.

Promo Coating Mobil Garansi 5 Tahun Shine & Care

Dampak Tarif Terhadap Barang dari Luar AS

1. Kenaikan Harga Konsumen

Tarif impor menyebabkan kenaikan harga barang-barang impor, yang pada akhirnya dibebankan kepada konsumen. Produk elektronik, otomotif, dan bahan bangunan menjadi lebih mahal.

2. Gangguan Rantai Pasokan Global

Perusahaan global yang bergantung pada komponen dari berbagai negara terpaksa menyesuaikan strategi logistik dan produksi, karena tarif memperlambat dan mempersulit distribusi.

3. Pembalasan Dagang

Negara-negara seperti Tiongkok, Kanada, dan Uni Eropa membalas dengan mengenakan tarif terhadap barang-barang dari AS, seperti produk pertanian dan manufaktur, sehingga memperburuk tensi dagang.

Dampak Tarif Terhadap Barang dari AS

1. Penurunan Ekspor

Produk-produk AS menjadi kurang kompetitif di pasar global karena tarif balasan, terutama dalam sektor pertanian seperti kedelai dan daging.

2. Beban Tambahan untuk Produsen Lokal

Banyak produsen dalam negeri yang menggunakan bahan baku impor—seperti baja dan aluminium—menghadapi biaya produksi yang lebih tinggi.

3. Pemindahan Produksi

Beberapa perusahaan AS memindahkan fasilitas produksi ke luar negeri untuk menghindari tarif dan menjaga harga tetap kompetitif.

Tanya Siska